Sheffield United, Dihujani Protes Karena Merekrut Pemerkosa

Berita

by Ardy Nurhadi Shufi

Ardy Nurhadi Shufi

Juru Taktik Amatir
ardynshufi@gmail.com

Sheffield United, Dihujani Protes Karena Merekrut Pemerkosa

Sheffield United bermain dengan penuh tekanan saat menghadapi Walsall pada babak perempat final Johnston’s Paint Trophy Northern Area. Pada laga yang berlangsung di Bank’s Stadium ini, Sheffield United yang diasuh oleh pelatih Nigel Clough harus takluk 1-0 dari lawannya tersebut.

Saat itu, Sheffiel Utd memang tak mendapatkan dukungan dari para supporternya. Malah justru sebaliknya, skuat asuhan Clough ini bermain di tengah khawatiran. Pasalnya, kabar Sheffield Utd yang akan kembali merekrut Ched Evans, mantan pemain Sheffield Utd pada musim 2009-2012 yang pernah dipenjara karena kasus pemerkosaan, kembali menyeruak.

“Anda harus menanyakan pada pemilik klub mengenai hal itu (perekrutan Evans). Hal ini sebenarnya berpengaruh pada cara kami bermain. Walaupun sebenarnya tak ada yang berubah,” ujar Clough pasca pertandingan melawan Walsall usai.

Selama pertandingan, Sheffield hanya didukung oleh sekitar 500 penonton. Tak ada chant-chant tentang dukungan para supporter atas perekrutan kembali Evans. Namun setelah pertandingan usai, para penonton tersebut kembali memprotes keputusan manajemen yang hendak merekrut Evans sang mantan narapidana.

Sheffield Utd memang berencana akan kembali mengontrak Ched Evans setelah masa hukumannya selesai. Namun hal ini tentu saja mendapat protes keras dari banyak pihak. Di mulai dari Wakil Perdana Menteri, reporter Sky Sport, anggota parlemen lokal, bintang pop star 60an, klub sponsor, hingga 157 ribu petisi yang telah menandatangani penolakan Ched Evans.

Evans sebenarnya belum secara resmi kembali memperkuat tim berjuluk The Blade ini. Namun rencana klub yang bocor ini langsung menjadi persoalan serius bagi klub asal Yorkshire Selatan ini. Kabarnya, pada hari ini (Kamis, 13 November 2014) Evans akan kembali berlatih bersama tim muda Sheffield United.

Pemain yang kini berusia 25 tahun ini terbukti bersalah karena melakukan pemerkosaan terhadap gadis berusia 19 tahun di sebuah hotel di kota Rhyl pada 2012. Ia pun dijatuhi hukuman lima tahun penjara atas kejahatan yang  telah dilakukannya tersebut. Namun setelah Hakim Kejaksaan menerima banding yang diajukan Evans, maka Evans pun dibebaskan setelah hanya menjalani hukuman penjara selama setahun.

Sementara itu, Asosiasi Pesepakbola Profesional  merupakan pihak pertama yang menyarankan Sheffield United untuk kembali direkrut oleh Sheffield United . Ini dilakukan sebagai bentuk dari rehabilitasi yang diberikan pada Evans. Karena Evans telah mengakui bahwa dirinya bersalah dan sangat menyesal.

Nick Clegg, Wakil Perdana Menteri, menyarankan agar League One sebagai pengurus liga mempertimbangkan keputusan yang akan diambil Sheffield Utd. Karena perekrutan kembali Evans, bisa berakibat buruk bagi masyarakat Inggris.

Paul Blomfield, anggota parlemen yang juga merupakan pemegang saham Sheffield United, melakukan langkah lebih jauh dengan menyurati pemilik klub Sheffield Utd, Kevin McCabe dan Jim Phipps. Dalam suratnya Blomfield menulis: “Cara manajemen klub menyikapi masalah ini menyeret kami pada kubangan lumpur dan membuat fans terbagi. Saya harap anda menangani masalah ini lebih lanjut dan mengubah keputusan anda.”

Charlie Webster, reporter wanita Sky Sports yang juga menjadi ikon klub Sheffield United, langsung mengundurkan diri setelah mengetahui Ched Evans akan kembali direkrut klubnya. “Saya tak percaya secara moral ini diperbolehkan untuk seorang pemerkosa. Tak ada penyesalan darinya, lalu ia pergi dan berlatih dengan klub, menganggap remeh kasus pemerkosaan.”

“Saya benar-benar merasa gelisah jika suatu saat nanti seorang pemerkosa mendapat sorakan dukungan dari generasi berikutnya, oleh para pemuda yang masih belum tahu bagaimana caranya memperlakukan seorang perempuan terlebih mengenai seksualitas,” tambah Webster yang kabarnya pernah juga menjadi korban pemerkosaan.

Protes pun dilancarkan oleh dua sponsor tim John Holland Sales Ltd dan DBL Logistics. Keduanya telah memperingatkan Sheffield United untuk kembali mempertibangkan perekrutan Evans. Jika Evans resmi bergabung dengan tim, tak menutup kemungkinan keduanya tak akan lagi menyeponsori Sheffield United.

Seperti yang pernah kami tuliskan pada artikel tentang Evans sebelum ini, apa yang didapatkan Evans adalah buah dari apa yang ia lakukan di masa lalu. Karena manusia, memang akan manuai apa yang ia tanam. Jadi sudah sewajarnya Evans hidup dengan penolakan selama hidupnya.

foto: mirror.co.uk

Komentar