Menelaah Fenomena Menonton Sepakbola via Streaming

Berita

by redaksi

Menelaah Fenomena Menonton Sepakbola via Streaming

Dalam penyelenggaraan Liga Inggris, FA selalu menjual hak siar dalam beberapa paket. Paket paling mahal berarti dapat menayangkan mayoritas pertandingan. Sedangkan paket paling murah hanya boleh menyiarkan ulasan pertandingan saja.

Diketahui atau tidak, ternyata FA pun menjual hak siar secara online kepada media yang berminat. Pengguna tinggal berlangganan, lalu dapat mengakses siaran dengan cara streaming di situs yang bekerja sama dengan FA.

Cara ini terdengar asing bukan? Ya, karena media yang memiliki hak siar tersebut tidak begitu gencar dalam melakukan promosi. Terlebih bagi sekumpulan suporter yang selalu berpijak dalam moto “Kalau ada yang gratis, kenapa harus bayar.”

Padahal ada ribuan, bahkan puluhan ribu, situs yang menyediakan jasa streaming Liga Inggris. Lantas mengapa mesti membayar untuk bisa menyaksikan pertandingan. Jawaban mudahnya adalah dengan menyaksikan siaran streaming berarti Anda telah melanggar hukum.

Bila dianalisa dengan cermat, ini sebenarnya adalah kesalahan media itu sendiri. Mereka tidak sungguh-sungguh mempromosikan bagaimana streaming yang legal tersebut sebenarnya.

Jika Anda mencari jadwal pertandingan, biasanya akan tertera pula akan disiarkan di channel mana pertandingan tersebut. Namun, jarang yang menerakan di mana penggemar dapat menyaksikannya secara online.

Di sejumlah forum, banyak penggemar dari negara lain yang bertanya bagaimana caranya streaming secara legal. Mereka secara aktif bertanya karena ingin menyaksikan pertandingan dengan kualitas setara televisi.

Lain hal dengan kebanyakan warga Indonesia. Pasifnya promosi dari media pemilik hak siar tidak berarti apa-apa. Maklum, karena kurs dollar yang merangkak naik, bagi warga Indonesia berlangganan ke situs penyedia streaming memang relatif mahal. Lagipula, untuk dapat streaming dengan nyaman diperlukan kecepatan internet sampai 1 Mbps.

Kesalahan mestinya ditimpakan kepada pemilik hak siar streaming dan bukan pada fans. Coba saja sekarang Anda googling “Atletico vs Real Madrid live stream”. Niscaya, hasil yang keluar akan merujuk pada situs yang dianggap ilegal. Lalu mengapa media yang memiliki hak siar tidak gencar untuk promosi?

Ditilik dari sisi manapun streaming memiliki nilai yang sama dengan downloading. Saat Anda menyimpan gambar yang memiliki hak cipta, itu tentu saja melanggar hukum. Begitu pula saat Anda melakukan streaming. Terlebih, jika apa yang Anda tonton adalah Liga Inggris. Liga dengan revenue hak siar terbesar di dunia. Mereka memiliki hukum dan hak cipta yang mengatur mengenai itu semua.

Membayar untuk menyaksikan pertandingan, berarti turut serta dalam rangka pengembangan industri sepakbola. Sedangkan streaming ke situs ilegal dapat menghemat pengeluaran tapi melanggar hukum.

Kini, jalan mana yang akan Anda pilih?

[fva]

Komentar