Duel Dua (Calon) Runner-Up Liga Inggris dan Jerman di Europa League

Taktik

by

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Duel Dua (Calon) Runner-Up Liga Inggris dan Jerman di Europa League

Borussia Dortmund tertinggal lima poin dari pemuncak klasemen Bundesliga, FC Bayern Munchen. Meskipun berhasil menahan imbang pemuncak klasemen sementara Bundesliga tersebut akhir pekan lalu, skuat asuhan Thomas Tuchel tersebut mesti berusaha lebih keras untuk mengejar ketertinggalan dan menyalip FC Bayern.

Sama halnya dengan yang terjadi dengan Tottenham Hotspur. Klub asal London tersebut masih berupaya untuk bersaing dengan Leicester City yang berada di peringkat pertama klasemen sementara Liga Primer Inggris. Uniknya jarak poin antara Tottenham dengan pemuncak klasemen adalah jumlah yang sama dengan apa yang dimiliki Dortmund dengan Bayern yaitu lima poin.

Signal Iduna Park akan menjadi saksi laga putaran pertama babak 16 besar Europa League antara Dortmund berhadapan dengan Tottenham, Jumat (11/3) dini hari. Dortmund yang bertindak sebagai tuan rumah tentunya akan memaksimalkan laga kandang ini agar bisa lebih tenang ketika bertamu ke tanah Inggris sepekan kemudian.

Kondisi terkini jelas lebih menguntungkan tim berjuluk De BVB tersebut. Mereka hanya kehilangan bek asal Yunani, Sokratis Papasthopoulos. Sementara itu, Tottenham masih akan bermain tanpa dua pemain penting di lini belakang mereka yaitu Jan Vertonghen dan Danny Rose.

Duel Sengit Antar Lini

Pusat perhatian jelas tertuju kepada penyerang kedua tim yaitu Pierre-Emerick Aubameyang dari Dortmund dan Harry Kane dari Tottenham Hotspur.  Sepanjang musim ini, 35% dari keseluruhan gol yang dicetak baik oleh Dortmund maupun Tottenham berasal dari Aubameyang dan Kane. Hal ini menunjukan bahwa keduanya sangat diandalkan dalam urusan mencetak gol.

Komparasi statistik Aubameyang vs Kane di kompetisi domestik dan Europa League
Komparasi statistik Aubameyang vs Kane di kompetisi domestik dan Europa League

Statistik memang menunjukan bahwa catatan mencetak gol Aubameyang lebih banyak dibandingkan Kane. Akan tetapi persentase akurasi tendangan Kane jauh melebihi Aubameyang, hal ini menunjukan efektifitas Kane dalam menyelesaikan peluang.

Dengan absennya Vertonghen tentunya ini adalah ujian besar untuk bek muda Kevin Wimmer atau Eric Dier yang nantinya dipasang oleh Mauricio Pocchettino untuk berdampingan dengan Toby Alderweireld di jantung pertahanan untuk meredam Aubameyang. Di sisi lain, Kane justru akan berhadapan dengan duet Mats Hummels dan Neven Subotic yang sudah kenyang pengalaman.

Lini tengah juga menjanjikan duel menarik antara dua gelandang muda yang sedang naik daun, Julian Weigl dan Dele Alli. Meskipun masih belia, sepanjang musim ini keduanya justru menjadi andalan lini tengah tim masing-masing. Atau dalam kondisi lain apabila Tottenham ingin bermain lebih ke dalam mereka bisa menempatkan gelandang muda lain yaitu, Ryan Mason.

Perkiraan susunan formasi kedua tim
Perkiraan susunan formasi kedua tim

Ada bentuk yang hampir serupa antara gelandang serang dalam skema yang baik Dortmund yang dilatih Tuchel ataupun Tottenham yang ditangani oleh Pocchettino. Kedua tim menempatkan tiga gelandang serang yang memiliki perannya masing-masing. Tiga gelandang serang dengan kombinasi yang berisikan, satu pelari cepat, satu gelandang yang menjadi otak permainan, dan satu gelandang serang lain yang gemar melakukan tusukan ke area kotak penalti.

Apabila diinterpretasikan ke dalam realita di lapangan akan terjadi seperti berikut. Reus dan Heung-Min Son akan menjadi pelari cepat yang menyisir pertahanan lawan, kemudian Shinji Kagawa dan Christian Erikssen sebagai otak permaianan, sementara itu Henrikh Mkhitaryan dan Erik Lamela menjadi gelandang serang yang melakukan tusukan dan gerakan memotong ke jantung pertahanan lawan.

***

Dengan bentuk yang hampir serupa, tentunya laga antara kedua tim ini dipastikan akan berjalan dengan menarik. Bukan hanya adu tajam antara Aubameyang dan Kane, tetapi pertarungan antar pemain di lini lain juga patut dinantikan.

Perhatian publik jelas lebih banyak tertuju ke Anfield Road, dalam pertandingan yang mempertemukan antara Liverpool dan Manchester United. Tetapi laga antara Tottenham dan Dortmund juga bisa jadi akan menghadirkan sesuatu yang menarik. Europa League bisa jadi sesuatu yang sangat bagus, andai di akhir musim nanti, baik Dortmund maupun Tottenham gagal menyalip pesaingnya dan menjadi juara.

Sumber : squawka.com, transfrmarkt

Foto : dliga.com

ed: fva

Komentar