Kisah Palermo dan Titik Putih

Cerita

by redaksi

Kisah Palermo dan Titik Putih

Jika mendengar kabar Lionel Messi hattrick, mungkin sudah menjadi hal yang lumrah. Mendengar Maradona hattrick, sudah pasti juga biasa. Argentina memang gudang striker bermutu. Tapi, bagaimana jika anda mendengar nama Martin Palermo?

Ya, Martin Palermo adalah algojo penalti Tim Tango pada gelaran Copa America 1999. Penendang penalti yang gagal tiga kali mengekskusi tendang 12 pas.

Saat itu, Argentina bertemu Kolombia di fase grup. Pada pertandingan tersebut,  Argentina diberi hadiah penalti oleh sang pengadil. Tidak hanya sekali, namun tiga kali. Dan ketiganya, gagal dikonversi menjadi gol oleh sang algojo, Martin Palermo. Hasilnya, Argentina ditekuk Kolombia, tiga gol tanpa balas.

Walaupun gagal mengeksekusi tiga tendangan penalti, namun nama Martin Palermo tetap tercatat sebagai pemain yang mampu mencetak hattrick. Hattrick gagal menceploskan bola dari titik putih.

[video id="aVG1ExLghDA" site="youtube"][/video]

(mul)

Komentar