Arsene Wenger Dihukum Absen di Tiga Laga Arsenal

Berita

by Redaksi 24

Redaksi 24

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Arsene Wenger Dihukum Absen di Tiga Laga Arsenal

Federasi Sepakbola Inggris (FA) menjatuhi sanksi kepada Manajer Arsenal, Arsene Wenger. Pelatih berkebangsaan Prancis itu dilarang mendampingi anak asuhnya dalam tiga pertandingan dan diwajibkan membayar denda sebesar 40 ribu paun. Sanksi tersebut merupakan buntut dari perselisihan Wenger dengan Mike Dean, wasit pertandingan West Browich Abion melawan Arsenal di The Hawthorns Stadium, 31 Desember lalu.

Perselisihan antara Wenger dan Dean bermula dari keputusan wasit tersebut memberi penalti kepada West Brom di menit akhir pertandingan. Dean kala itu menunjuk titik putih setelah menganggap Calum Chambers melakukan pelanggaran hand ball. Posisinya pada saat itu Arsenal tengah unggul 1-0 setelah James McClan mencetak gol bunuh diri pada menit 83.

Wenger tak terima dengan keputusan tersebut. Namun, penalti tetap diberikan untuk West Brom. Tendangan 12 pas itu dieksekusi dengan baik oleh Jay Rodriguez. Skor berubah menjadi 1-1, dan bertahan hingga akhir pertandingan. Wenger yang masih tak terima dengan keputusan tersebut lantas mendebat Dean di pinggir lapangan seusai laga.

Tidak puas mendebat Dean di pinggir lapangan, Wenger kemudian masuk ke ruang ganti wasit. Di sana emosinya semakin meluap. Menurut laporan Mirror, di ruang wasit Wenger terus memaki Dean. Inilah pangkal soal yang membuat Wenger akhirnya dijatuhi sanksi oleh FA. Dalam aturannya, manajer tidak diperbolehkan memasuki ruang ganti dalam waktu 30 menit setelah pertandingan berakhir.

"Manajer Arsenal mengakui bahasa dan tingkah laku kasarnya di ruang ganti pejabat pertandingan setelah laga Arsenal melawan West Bromwich Albion pada hari Minggu (31/12/17). Itu tindakan tidak pantas, karena telah mempertanyakan integritas wasit pertandingan,” terang FA dalam sebuah keterangan resmi yang dilansir dari Mirror.

Akibat sanksi tersebut Wenger dipastikan tidak akan mendampingi Arsenal saat menghadapi Nottingham Forest di Piala FA (7/1), Chelsea di leg pertama semifinal Piala Liga Inggris (10/1), dan Bournemouth di ajang Liga Primer Inggris (14/1). Pada praktiknya, Wenger masih diperbolehkan memberikan instruksi kepada anak asuhnya, namun saat laga berlangsung ia harus menonton di tribun stadion.

Apakah akan ada sanksi tambahan untuk Wenger?

Pada kasus berbeda, FA juga saat ini tengah menunggu penjelasan resmi Wenger terkait kritik pedas yang dilontarkan terkait kualitas wasit di Liga Primer Inggris. Kritikan tersebut disampaikannya dalam konferensi pers jelang laga melawan Chelsea, Selasa (2/1) waktu setempat, atau dua hari setelah perselisihannya dengan Michael Dean di laga melawan West Brom.

"Ini sangat mengecewakan. Saya harus mengatakan apa yang lebih membuat saya frustrasi adalah bahwa hal itu (penalti kontroversi) terjadi berkali-kali musim ini. Kami mendapatkannya di Stoke, Watford, Manchester City, dan di West Brom.”

Entah kebetulan atau tidak, saat menjamu Chelsea di Emirates Stadium, Kamis (4/1) dini hari WIB, Arsenal kembali terkena hukuman penalti. Saat itu, wasit Anthony Taylor menganggap Hector Bellerin melakukan pelanggaran kepada Eden Hazard di kotak penalti Arsenal. Taylor langsung menunjuk titik putih. Eksekusi penalti dituntaskan dengan baik oleh Hazard, untuk membawa Chelsea menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Sebelumnya Arsenal sempat unggul 1-0 melalui Jack Wilshere. Laga tersebut berakhir dengan skor imbang 2-2.

Seusai laga, Wenger kembali mengkritik kinerja wasit. Ia mengungkapkan bahwa keputusan penalti yang diberikan Taylor kepada Chelsea adalah keputusan konyol. Menurutnya, pertandingan yang berlangsung sengit dan menghibur itu dinodai oleh keputusan kontroversial wasit Taylor.

"Saya katakan ini adalah keputusan yang konyol. Anda bisa memberikan 10 penalti seperti itu dalam sebuah pertandingan. Pertandingan dirusak oleh faktor yang tidak bisa Anda tentukan, kami hanya bisa bermain dengan cara yang kami inginkan dan berharap segalanya berjalan baik untuk kami," terang Wenger, dilansir dari Sky Sport.

Sehari kemudian, FA langsung merespons kritikan Wenger. Dalam sebuah pernyataan resmi, FA menyatakan bahwa mereka menunggu penjelasan Wenger terkait komentar pedasnya terhadap kinerja wasit yang disampaikan kepada media dalam konferensi pers sebelum dan sesudah pertandingan Arsenal melawan Chelsea.

“Wenger memiliki waktu hingga Selasa, 9 Januari untuk merespons hal ini,” terang FA dalam sebuah pernyataan resmi yang dilansir dari Independent.

Pada Jumat (5/1), Wenger merespons ‘peringatan’ kedua yang diberikan FA kepada dirinya. Di depan awak media, Wenger menegaskan bahwa ia tidak akan menarik kritikannya kepada wasit yang dalam pandangannya telah membuat keputusan kontroversial, dan telah merugikan timnya.

"Saya mempertahankan apa yang saya katakan dalam konferensi pers sebelumnya. Saya tidak memiliki perubahan dalam hal itu. Tidak ada yang berubah. Saya sudah berada di Inggris selama 21 tahun dan saya telah mencoba untuk melayani permainan ini dengan kejujuran, integritas dan ketika saya memiliki sesuatu untuk dikatakan, saya mengatakannya. Di depan itu, tidak ada yang akan berubah. Tak pernah,” kata Wenger, dilansir dari Mirror.

Atas pengakuannya tersebut, bisa jadi hukuman untuk Wenger bertambah jika FA kembali melihat pernyataan tersebut sebagai sesuatu kesalahan. Karena hukuman tiga laga yang ia terima saat ini merupakan hukuman yang didapat atas insidennya dengan Mike Dean di laga melawan WBA.

Foto: Twitter @ltarsenal

Komentar