8 Kali Bertemu Chelsea, Messi Tak Sekalipun Cetak Gol

Berita

by redaksi

8 Kali Bertemu Chelsea, Messi Tak Sekalipun Cetak Gol

Undian babak 16 besar Liga Champions 2017/2018 mempertemukan Chelsea vs Barcelona di salah satu laganya. Laga ini sebelumnya sudah terperkirakan karena penempatan Chelsea yang berstatus runner-up grup, sementara empat grup lain dijuarai oleh kesebelasan Inggris lainnya (kesebelasan dengan federasi yang sama tidak bisa bertemu).

Melihat prestasi kedua kesebelasan di Liga Champions, Barcelona sejatinya lebih baik. Barca tercatat delapan kali masuk final, lima di antaranya juara. Sedangkan Chelsea baru dua kali saja, sekali juara. Tapi itu tak berarti Chelsea kerdil di hadapan Barca. Karena faktanya, melihat catatan pertemuan kedua kesebelasan, Chelsea justru punya modal berharga untuk bisa singkirkan Barca.

Chelsea dan Barcelona sudah 10 kali bertemu dalam lima ajang Liga Champions berbeda. Dan ternyata Chelsea menjadi kesebelasan yang cukup sulit dikalahkan Barcelona dalam sejarah pertemuan keduanya. Dari 10 laga tersebut, pertandingan lebih sering berakhir imbang, lima kali. Meski begitu, Chelsea unggul karena menang tiga kali sementara Barca menang dua kali.

Pertemuan pertama Chelsea dan Barcelona terjadi pada musim 2004/2005. Saat itu Barca dilatih Frank Rijkaard sementara Chelsea dilatih oleh Jose Mourinho. Pada babak 16 besar, Mou berhasil menyingkirkan Barca dengan agregat 5-3. Kalah 1-2 di leg pertama yang berlangsung di Camp Nou, Chelsea membalas dengan kemenangan 4-2 di Stamford Bridge pada leg kedua.

Terakhir, Chelsea dan Barcelona bertemu pada babak semi-final Liga Champions edisi 2011/2012. Pada leg pertama, Chelsea yang dilatih Roberto Di Matteo berhasil menang 1-0 lewat gol tunggal Didier Drogba. Pada leg kedua, Barca yang dilatih Pep Guardiola gagal membalas kekalahan tersebut karena pertandingan berakhir dengan skor imbang 2-2. Setelah mengalahkan Barca, Chelsea sendiri saat itu menjadi juara Liga Champions dengan mengalahkan Bayern Muenchen di final.

Satu-satunya keberhasilan Barca menyingkirkan Chelsea (koreksi: dengan kemenangan) terjadi pada babak 16 besar Liga Champions 2005/2006. Saat itu kemenangan 2-1 di Stamford Bridge pada leg pertama tak mampu dibalas oleh Chelsea yang bermain imbang 1-1 pada leg kedua. Barca sendiri menjuarai Liga Champions musim tersebut dengan mengalahkan Arsenal di partai final. Satu keberhasilan lain Barca menyingkirkan Chelsea terjadi lewat menang agresivitas gol tandang setelah bermain imbang 0-0 dan 1-1 pada 2008/2009.

Menariknya, selain Barca yang lebih sering gigit jari saat melawan Chelsea, Lionel Messi yang menjadi andalan mereka pun kerap tak berdaya menghadapi The Blues. Dari 10 pertemuan keduanya, Messi turut ambil bagian di 8 laga. Hanya saja dari 8 kali bermain tersebut, tak ada satu pun gol yang dicetak Messi, padahal ia merupakan mesin gol Barcelona.

Dari 8 laga tersebut, sebanyak 7 kali Messi bermain selama 90 menit. Di satu laga di mana ia tak bermain penuh, Messi mengalami cedera dan sudah digantikan pada menit ke-25. Dari 8 laga itu pun Barca hanya menang sekali (imbang 5, kalah 2). "Kutukan" terhadap Messi saat melawan Chelsea pun ditambah dengan dua kali kartu kuning dan satu kali gagal menendang penalti.

Chelsea sebenarnya bukan satu-satunya kesebelasan yang belum pernah dijebol Messi dalam pertemuannya. Selain kesebelasan asal London tersebut, kesebelasan lain yang juga belum dibobol Messi adalah Rubin Kazan (4 laga), Internazionale Milan (3), Liverpool (2), Benfica (2), dan tujuh kesebelasan lainnya yang baru dihadapi Messi dua kali atau kurang. Chelsea menjadi sorotan karena Messi sudah berjumpa dengan Chelsea sebanyak delapan kali.

Messi nantinya akan menyambangi Stamford Bridge terlebih dahulu pada babak 16 besar Liga Champions 2017/2018. Musim ini, ketajaman Messi tengah meningkat, saat artikel ini ditulis, 18 gol telah ia cetak dari 23 penampilan. Tapi apakah saat menghadapi Chelsea, Messi akan kembali tumpul?

foto: eurosport.com

Komentar