Faktor Kelelahan Bisa Sebabkan Laga Liverpool vs Chelsea Berakhir Imbang

Analisis

by redaksi

Faktor Kelelahan Bisa Sebabkan Laga Liverpool vs Chelsea Berakhir Imbang

Sebagai dua kesebelasan besar Liga Primer Inggris, pertemuan antara Liverpool menghadapi Chelsea yang akan digelar pada Sabtu (25/11) malam waktu Anfield berpotensi menghadirkan pertandingan yang sengit. Hanya saja kemungkinan besar kedua kesebelasan tidak akan diperkuat dengan skuat terbaiknya.

Di kubu tuan rumah, selain Nathaniel Clyne yang masih cedera, kondisi Emre Can, Joel Matip dan Adam Lallana pun masih belum meyakinkan ketiganya untuk tampil. Meski begitu, manajer Liverpool, Juergen Klopp, hanya memberi lampu kuning untuk Matip dan Lallana, yang artinya Can dipastikan absen.

"Adam [Lallana] sudah membaik, tidak perlu diragukan lagi. Kami hanya perlu melihat bagaimana perkembangan ini dalam beberapa hari ke depan," kata Klopp pada konferensi pers. "Joel [Matip] sudah berlatih untuk pertama kalinya kemarin dan, sama seperti Adam, kami masih menunggu apakah ia baik-baik saja atau tidak. Tapi keduanya menunjukkan sinyal yang bagus untuk bermain."

Rotasi kemungkinan dilakukan oleh Klopp jika melihat hasil pertandingan 3-3 melawan Sevilla di Liga Champions tengah pekan lalu. Liverpool saat itu sempat unggul 3-0. Lini pertahanan kemungkinan akan mengalami perombakan, khususnya posisi penjaga gawang; Simon Mignolet akan gantikan Loris Karius. Untuk Alberto Moreno yang dianggap jadi biang kerok dari kebobolan Liverpool, Klopp masih akan mempercayakan posisi bek kiri padanya.

"Saya sudah berkata padanya [Moreno] bahwa saya masih mempercayainya 100 persen, karena bagi saya pertandingan sudah berakhir. Bagaimana kami kebobolan tidak penting lagi sekarang, hanya untuk dianalisis, bukan untuk hal lain," ujar Klopp. "Saya tahu di laga tersebut ia tidak sedang dalam penampilan terbaik, tapi itu tanggung jawab saya."

Di lain tempat, manajer Chelsea, Antonio Conte mengungkapkan sedikit gangguan pada timnya jelang menghadapi Liverpool. Dimulai dari masalah perjalanan pulang dari tandang melawan Qarabag di Liga Champions, hingga persiapan waktu yang mepet. Maka dari itu Conte mungkin akan merotasi pemainnya.

"Kami mencoba menyiapkan laga ini dengan baik, tapi kami hanya punya satu hari. Khususnya hanya butuh satu hari untuk beristirahat, ini tidak bagus, tidak hanya untuk Chelsea, tapi juga untuk semua kesebelasan," kata Conte. "Pesawat kami dari Baku (Azerbaijan) mengalami dua kali pendaratan karena angin yang kencang. Kami bersyukur bisa sampai ke London dengan selamat."

Mengenai pemain, Chelsea sebenarnya bisa menurunkan skuat terbaiknya. Victor Moses yang cedera pun diindikasikan akan kembali bermain, setidaknya dari bangku cadangan. Hanya Michy Batshuayi yang dipastikan absen karena mengalami cedera. Tapi yang paling dipikirkan Conte saat ini adalah merotasi lini tengah.

"Musim lalu mungkin dia [Fabregas] tidak layak untuk tampil, tapi sekarang ia layak bermain reguler. Di saat yang sama, saya menyadari ia perlu sedikit beristirahat karena ia bermain di setiap pertandingan. Sekarang saya punya empat gelandang yang sedang dalam performa bagus dan sudah tentu saya perlu merotasinya," tutur Conte.

Meski akan ada rotasi, laga ini diproyeksi akan menghadirkan dua kesebelasan yang akan tampil menyerang. Jika Liverpool bermain 3-3 di Liga Champions, Chelsea berhasil menang 4-0 melawan Qarabag. Ditambah lagi di Liga Primer pekan lalu keduanya mencetak banyak gol; Liverpool mencetak tiga gol ke gawang Southampton dan Chelsea empat gol ke gawang West Bromwich Albion.

Soal kondisi pemain yang dikeluhkan Conte, tampaknya Klopp juga menghadapi masalah serupa. Apalagi sembilan dari 11 pemain yang diturunkan menghadapi Southampton, dimainkan di laga melawan Sevilla. Menghadapi Chelsea, susunan pemain Liverpool tampaknya tidak akan banyak berubah; dengan Mohamed Salah, Roberto Firmino, Sadio Mane dan Philippe Coutinho sebagai juru gedor.

Untuk meredam agresivitas Liverpool, Chelsea juga tidak akan terlalu melakukan perubahan. Formasi dasar 3-5-2 yang digunakan dalam dua laga terakhir (tanpa kebobolan) akan tetap diterapkan. Walaupun harus mengubah kembali ke 3-4-3 (dengan asumsi Fabregas diistirahatkan), tidak akan menjadi masalah karena Willian Borges tampil oke melawan Qarabag dengan mencetak dua gol. Eden Hazard dan Alvaro Morata pun semakin nyetel.

Maka laga ini akan saling pamer ketajaman lini depan. Dengan kondisi kedua tim yang tak jauh berbeda, kami memprediksi laga ini akan berakhir imbang dengan adanya gol. Rotasi pemain tidak akan dilakukan secara ekstrem mengingat pentingnya laga ini untuk menjaga eksistensi di papan atas klasemen sementara. Rotasi mungkin baru akan dilakukan pada laga Liga Primer tengah depan, Liverpool menghadapi Stoke dan Chelsea hadapi Swansea.

Komentar