Eduardo Berrizo: Celta Lebih Pantas ke Final

Berita

by redaksi

Eduardo Berrizo: Celta Lebih Pantas ke Final

Celta Vigo nyaris membalikkan keadaan saat menghadapi Manchester United untuk mendapatkan tiket laga final Liga Europa. Tertinggal 0-1 di leg pertama, Celta bertekad untuk membalikkan defisit gol. Tertinggal lebih dulu melalui gol Marouane Fellaini menit ke-17, Facundo Roncaglia menghidupkan asa Celta dengan golnya di menit ke-85. John Guidetti nyaris menjadi pahlawan ketika ia memiliki peluang terbuka di depan gawang namun gagal dimanfaatkan. Andai Guidetti berhasil, ia akan membawa timnya melawan Ajax Amsterdam di Stockholm, 24 Mei mendatang.

Manajer Celta Vigo, Eduardo Berrizo, menyayangkan peluang emas Guidetti di akhir pertandingan. Sementara itu secara keseluruhan, Celta menurutnya tampil jauh lebih baik dari United. Karena sepanjang pertandingan, Celta tampil mendominasi dan United hanya memiliki satu peluang saja.

“Itu merupakan peluang emas di akhir pertandingan [Guidetti] tapi kami banyak menciptakan peluang sepanjang pertandingan. Kami bermain baik dan memaksa mereka hanya memiliki satu peluang, yang berbuah gol. Kami menguasai bola, persis seperti yang kami inginkan. Dengan semua usaha tersebut, sayang sekali kami tak mampu melangkah ke final,” ujar Eduardo dilansir ESPN FC.

“Sepakbola itu penuh drama. Anda belajar dari kekalahan lalu mengubahnya menjadi kemenangan di kemudian hari. Saya sangat bangga dengan pemain saya. Mereka bermain dengan sepenuh hati dan terhubung dengan fans yang datang dari Galicia, saya bangga sekali.”

Lebih lanjut, Berrizo mengungkapkan kesebelasannya kali ini tampil lebih baik ketimbang di leg pertama. Ia juga menambahkan tingkat permainan mereka sekarang mampu mengimbangi United dan ia bersyukur klubnya sudah jauh lebih baik.

“Kami tampil lebih baik di sini ketimbang saat leg pertama. Itu cara yang bagus untuk membandingkan performa kami. Karenanya, saya pikir kami pantas melaju [ke final]. Kami bermain lebih bagus. Mengingat jarak antara kedua klub yang sangat jauh di beberapa tingkat kompetisi, saya pikir dengan semangat dan perjuangan kami, kami berhasil mendekatkan jarak tersebut. Bahkan dari pahitnya kekalahan yang anda alami, ketika anda sudah tenang anda bisa belajar dari pengalaman kekalahan tersebut,” tutup Berrizo soal kekalahannya dilansir BBC Sport.

Pencapaian Celta yang mampu menjajaki semifinal Liga Europa merupakan yang pertama kalinya sepanjang sejarah klub tersebut. Terakhir kali mereka bermain di kompetisi Eropa adalah di ajang yang sama [saat itu masih bernama Piala UEFA] musim 2006/07 silam. Kiprah mereka hanya sampai babak 16 besar setelah ditaklukkan Werder Bremen dengan agregat 0-3.

Komentar