Ramos Menanggapi Sindiran Atletico

Berita

by redaksi

Ramos Menanggapi Sindiran Atletico

Atletico Madrid akan menjalani misi sulit saat mereka menjamu rival sekotanya, Real Madrid. Seperti yang diketahui, Los Colchoneros takluk 0-3 dari Real Madrid dan skuat asuhan Simeone paling tidak harus menang dengan skor yang sama jika ingin memaksakan babak perpanjangan waktu.

Tim media sosial Atletico Madrid mengirimkan sebuah tweet dukungan untuk kesebelasannya dengan pesan, “Kami mencintai Anda karena nilai Anda, bukan apa yang Anda menangkan.” Pesan itu disertai dengan tagar “mereka tidak mengerti”. Tweet tersebut diduga kuat sebagai respons atas spanduk yang dibentangkan penggemar Real Madrid yang menyindir kekalahan mereka di dua final Liga Champions bertuliskan, “Bagaimana rasanya kalah di dua final Liga Champions?”.

Bek Real Madrid, Sergio Ramos, ikut menanggapi soal tweet sindiran Atletico tersebut. Ia mengatakan seolah penggemarnya berasal dari kalangan orang kaya dan arogan begitu pula dengan para pemainnya.

“Kami di sini seolah-olah seperti dilahirkan di Beverly Hills, dengan jumlah kekayaan lebih dari 40 juta Euro. Tapi kami juga punya banyak orang yang datang dari latar belakang sederhana. Semua ‘kampanye’ tersebut, apapun yang orang lain ingin lakukan, itu takkan mengubah kami,” ujar Ramos menanggapi tweet Atletico dikutip dari ESPN FC.

“Kami punya nilai kami sendiri, kerendahan hati, dan kami rela berkorban saat di lapangan.”

Ramos juga ditanyakan soal Pique yang diberi `siulan` ketika ia menghadiri pertandingan tenis di Madrid. Ia mengatakan perlakuan yang sama juga akan diberikan padanya jika ia yang bertandang ke Barcelona.

“Jika saya pergi ke Barcelona, saya juga akan diperlakukan sama. Saya takkan bisa mengubah pendapat orang lain karena semua orang hanya memperhatikan lingkungan mereka sendiri.”

Lebih lanjut, ia menegaskan dirinya tak ambil pusing dengan tekanan kesebelasannya yang berpeluang menjadi tim pertama yang mampu mempertahankan gelar Liga Champions sejak AC Milan melakukannya terakhir kali pada 1990 silam. Ia mengaku menikmati tantangan ini sambil berharap kesebelasannya mampu meraih treble winners.

“Kami tak ambil pusing, itu semua ditentukan oleh kami sendiri. Bagian menarik dari musim ini sudah tiba, masih ada dua minggu lagi dan kita lihat saja sampai akhir. Saya akan nyaman berada di posisi ini setiap tahunnya,” ujar Ramos dilansir France 24.

Komentar