Timo Scheunemann Siapkan Tiga Formasi Bersama Persiba

Berita

by redaksi

Timo Scheunemann Siapkan Tiga Formasi Bersama Persiba

Menghadapi Liga Indonesia musim yang baru, sejumlah kesebelasan telah membentuk kerangka tim, tak terkecuali Persiba Balikpapan. Kesebelasan yang akan berkompetisi di Liga 1 ini sudah begitu mempersiapkan diri sebelum liga bergulir.

Dari segi nama besar, Persiba memang kalah tenar ketimbang Persija Jakarta, Persib Bandung, Arema, Sriwijaya, PSM Makassar, dan Persipura Jayapura. Kendati demikian, pergerakan klub berjuluk Beruang Madu itu tak dapat dipandang sebelah mata saat ini.

Perubahan yang tengah dilakukan manajemen saat ini bak pesawat siluman yang tidak terdeksi radar, namun memberi ancaman kepada target yang ditujunya. Persiba pun demikian. Stadion anyar Persiba menjadi motor penggerak awal perubahan itu, bahkan, stadion itu dijuluki Stadion Emirates-nya Indonesia.

Berbekal stadion anyar yang menghabiskan dana pembangunan hingga Rp1 triliun, secara tak langsung manajemen ingin para pemain Persiba termotivasi untuk menghadapi rimba persaingan Liga 1. Berdiri megahnya Stadion Balikpapan di kawasan Batakan itu diikuti kedatangan mantan pelatih yang pernah sukses bersama Persema Malang, Timo Scheunemann.

Menilik latar belakangnya bersama Persema yang diperkuat pemain seperti Irfan Bachdim, Kim Jeffrey Kurniawan, Bimasakti, dan pemain lainnya, Timo merupakan pelatih yang gemar menerapkan permainan bola-bola pendek, operan dari kaki ke kaki di tim yang dilatihnya.

Jarang baginya memainkan bola panjang yang langsung tertuju kepada penyerang, hingga ada potensi Persiba bermain aktraktif nantinya di Liga 1. Kelebihan lain pelatih berusia 43 tahun itu adalah keberanian memainkan banyak pemain muda. Timo merupakan salah satu figur sepakbola Indonesia yang sangat vokal dengan pembinaan pemain muda di akademi klub.

Saat ini, Timo mengaku bahwa timnya baru memasuki tahap awal persiapan, karena banyak perubahan di dalam skuat yang dahulu dilatih Jaino Matos. Namun, ia telah memiliki visi akan formasi yang diterapkannya nanti, tak hanya satu, bahkan tiga formasi.

“Saat ini masih awal (persiapan tim) dan masih banyak aspek yang harus dibenahi. Ini kan tim baru dan 15 pemain juga baru, jadi secara overall, perubahan besar dan di antaranya ada sembilan pemain muda. Tim ini baru mulai berlatih sejak seminggu yang lalu, jadi masih jauh (untuk siap 100, bahkan 50 persen),” tutur Timo saat kami hubungi via telepon.

“Saya, melatih di tim mana pun butuh waktu dua-tiga bulan (persiapan), sebelum hasilnya bisa dilihat dengan kasat mata. Tim nantinya akan bermain berbeda, karena saya berbeda (filosofi bermain) ketimbang pelatih lain. Kita juga sudah siapkan tiga formasi, yaitu 4-2-3-1, 4-1-4-1, dan 4-4-2,” terangnya.

Berkaca dari ketiga formasi itu, satu pos sebagai penyerang berpotensi ditempati oleh striker yang baru direkrut dari Mitra Kukar, Marlon da Silva. Sementara untuk slot dua pemain asing lainnya, Timo masih menyeleksi antara Dedimar (bek tengah), Pavel Sidorenko, dan Masahito Noto (gelandang).

Piala Presiden 2017 atau turnamen pramusim pun bisa jadi tolok ukur untuk melihat kesiapan Persiba di era Timo. Turnamen itu berlangsung pada 4 Februari 2017 dan Persiba berada di grup 3 yang berisikan Persib Bandung, PSM Makassar, dan Persela Lamongan.

(ahp)

Komentar