Mimpi Seorang Pemuda Bernama John Stones

Berita

by redaksi

Mimpi Seorang Pemuda Bernama John Stones

John Stones, seperti halnya kebanyakan pemuda, memiliki mimpinya sendiri. Di usianya yang sekarang menginjak 22 tahun, ia bermimpi untuk menjadi kapten Manchester City dan juga kapten timnas Inggris di masa yang akan datang.

Stones menjadi salah satu bek mahal yang didatangkan oleh City dari Everton dengan harga 47.5 juta paun. Ia menjadi pemain Inggris termahal kedua di dalam skuat The Citizens setelah Raheem Sterling. Meski didatangkan dengan harga yang cukup mahal, Stones sama sekali tidak terlihat terbebani akan hal tersebut.

Malahan, dalam tujuh laga yang sudah dijalani Stones bersama City di bawah asuhan Pep Guardiola, bek yang pernah membela Barnsley ini menampilkan permainan yang luar biasa. Tujuh laga yang sudah ia lalui bersama The Citizens berakhir dengan kemenangan, termasuk laga Manchester derby yang ia lakoni pada 10 September lalu.

"Hal itu (harga mahal) sama sekali tidak membebani saya. Mental saya sama sekali tidak jatuh," ujar Stones kepada Manchester Evening News.

"Saya merasa spesial karena dibeli dengan harga yang sebegitu mahal oleh City. Maka, saya tidak bisa melakukan apapun selain mengucapkan terima kasih kepada City karena sudah memberikan kesempatan ini kepada saya. Saya juga ingin berterima kasih kepada Everton yang sudah membiarkan saya melaju lebih jauh dalam karier sepakbola saya," tambahnya.

Setelah sekarang menjadi salah satu pemain andalan City di lini belakang, Stones pun mengutarakan mimpi yang ia miliki. Ia bermimpi suatu saat dapat mengenakan ban kapten Manchester City. Bukan hanya ban kapten klub, ia juga ingin mengenakan ban kapten timnas Inggris suatu hari nanti.

"Saya ingin menjadi kapten suatu hari nanti, baik itu kapten klub (Manchester City) maupun timnas (Inggris). Saya kira semua pemain ingin menjadi kapten bagi timnya dan saya berharap dalam beberapa tahun ke depan, saya dapat melakukannya," ujar Stones seperti dilansir ESPN FC.

"Menjadi kapten bagi klub dan timnas adalah posisi yang cukup spesial. Mimpi ini saya yakin diimpikan juga oleh anak-anak lain, sama seperti saya. Saya akan berusaha keras untuk menjadi kapten suatu saat nanti," tambahnya.

Selain penampilan gemilang dalam tujuh pertandingan terakhir bersama City, Stones pun berhasil menambah catatan penampilannya menjadi 11 bersama timnas Inggris. Caps ke-11 nya ini ia dapatkan setelah pelatih baru timnas, Sam Allardyce, memainkannya dalam partai kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Slovakia. Pertandingan itu berakhir dengan kemenangan Inggris 0-1.

(sf)

Komentar