Bermain dengan 10 Orang, AS Singkirkan Paraguay dan Rebut Tiket ke Perempat Final

Berita

by Redaksi 32

Redaksi 32

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Bermain dengan 10 Orang, AS Singkirkan Paraguay dan Rebut Tiket ke Perempat Final

Amerika Serikat memastikan satu tiket ke babak perempat final Copa America 2016 usai mengalahkan Paraguay dengan skor tipis 1-0 pada Minggu (12/06) di Lincoln Financial Field. Clint Dempsey sekali lagi menjadi penyelamat Tim Paman Sam lewat gol semata wayangnya.

Kemenangan besar atas Kosta Rika empat hari lalu membuat The Stars and Stripes tampil percaya diri. Selain itu Jurgen Klinsmann juga masih menurunkan skuat yang sama seperti pertandingan sebelumnya. Kedua hal itu terbukti berpengaruh, dengan mental serta determinasi tinggi mereka mampu mempersembahkan kemenangan kedua bagi publik AS.

Brad Guzan sebagai palang pintu terakhir, serta kuartet DeAndre Yedlin, Geoff Cameron, John Brooks serta Fabian Johnson yang dibantu oleh Michael Bradley menjadi lima pemain yang menjaga kedalaman pertahanan.

Sementara Bobby Shou Wood dan Gyasi Zardes membantu Dempsey sebagai ujung tombak. Ditambah dua gelandang beratribut menyerang seperti Jermaine Jones dan Alejandro Bedoya menjadi formasi pakem Klinsmann.

Susunan pemain yang diraciknya tersebut kembali terbukti efektif, di menit ke-27 Dempsey sukses melesakkan tendangan keras usai menerima umpan Gyasi Zardes yang menyisir dari sisi kanan pertahanan Paraguay. Gol tersebut merupakan gol keduanya dalam ajang Copa America kali ini

Selain dari kontribusi Dempsey, keberhasilan AS pada laga kali ini dipengaruhi oleh disiplinnya lini belakang mereka serta penampilan apik dari Brad Guzan. Penjaga gawang Aston Villa itu berhasil mencatatkan tujuh kali penyelamatan, termasuk double saves 10 menit sebelum berakhirnya waktu normal.

Kombinasi keduanya berhasil meredam Dario Lezcano yang kali ini ditemani oleh Antonio Sanabria. Bahkan masuknya penyerang Jorge Benitez dan Rodrigo Rojas juga tak mampu menembus gawang AS, padahal Los Guaraníes unggul dalam jumlah pemain.

AS harus bermain dengan 10 orang pemain usai DeAndre Yedlin diusir oleh wasit tiga menit pasca turun minum. Kehilangan salah satu pilar belakang, Jurgen Klinsman segera bergerak cepat. Tak berapa lama Michael Orozco masuk dan menarik keluar Dempsey. Klinsmann tak mau ambil resiko, ia menambal sektor belakang sekaligus mengistirahatkan penyerang berusia 30 tahun itu demi menjaga kebugaran di laga selanjutnya.

Bagi AS tentu kemenangan ini membawa kegembiraan bagi puluhan ribu pendukungnya. Selain itu mereka juga berhasil menyamai catatan terbaik mereka 19 tahun silam ketika lolos ke fase knock-out. Kala itu AS sukses menembus babak semi-final dan meraih peringkat empat.

Sementara itu Paraguay harus angkat koper lebih cepat. Hanya meraup satu poin dari tiga laga merupakan penurunan prestasi bagi mereka. Dalam dua ajang sebelumnya Paraguay selalu sukses menembus empat besar dan kegagalan untuk melaju ke fase gugur merupakan yang pertama kalinya sejak 2001 lalu.A

Komentar