Mata yang Mempersulit United Saat Melawan West Brom

Berita

by redaksi

Mata yang Mempersulit United Saat Melawan West Brom

Bagi sebuah tim bermain dengan sepuluh orang pemain merupakan hal yang sulit, apalagi hal tersebut dialami pada menit-menit awal pertandingan. Tentu selain membuat pelatih harus mengubah strateginya, kesempatan untuk menang semakin menipis, pasalnya musuh jelas unggul jumlah pemain. Dan tak jarang, akibat tingkah bodohnya, sang pemain menjadi kambing hitam atas kekalahan yang diterima tim tersebut.

Seperti pada kekalahan yang diterima Manchester United pada laga Minggu malam (06/03) saat bertandang ke markas West Bromwich Albion. Seperti diketahui United harus bermain sepuluh pemain setelah Juan Mata diusir wasit setelah mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-27 setelah menjatuhkan Darren Fletcher. Padahal kartu kuning pertamanya ia dapat baru tiga menit sebelumnya.

Hasil tersebut membuat anak asuh Van Gaal kini turun ke posisi keenam. United harus rela posisinya direnggut oleh West Ham yang sukses meraih poin penuh kala melawan Everton.

Sementara itu kans untuk berlaga di Eropa musim depan semakin kecil dengan kekalahan tersebut. Padahal setan merah sedang dalam performa bagus untuk merangkak kembali ke papan atas Liga Primer Inggris. Mereka berhasil memenangkan empat pertandingan terakhir di semua ajang, dan tentu memberi efek positif bagi tim yang sedang mengalami inkonsistensi tersebut.

Bahkan Michael Carrick pun berkomentar bahwa pertandingan melawan West Brom kemarin dipersulit oleh Mata, ketika membuat timnya harus bermain dengan 10 orang pemain. Dan membuat mereka harus takluk lewat gol Salomon Rondon di menit 67.

Seperti yang dilansir BBC Sport, “Ini sebuah kemunduran, kami ingin menjaga bentuk terbaik dari kami dan hasil yang didapatkan di laga terakhir memang mengecewakan. Kehilangan seorang pemain seperti yang kami alami merupakan hal yang sulit.”, ujar Carrick.

Secara tak langsung ia menyalahkan ulah Mata yang membuatnya harus dikeluarkan dari lapangan, tentu hal tersebut berimbas pada performa tim, apalagi kini MU sedang dalam kondisi yang sulit.

Meskipun mendapatkan hasil mengecewakan pada pekan ke-29 tersebut, namun mantan pemain Tottenham Hotspurs tersebut optimis United bisa finis di empat besar dan berlaga di Liga Champions musim depan. Dengan catatan bahwa tim harus tetap fokus dan berkonsenterasi penuh pada petandingan mendatang di ajang Europa League yang akan mempertemukan merka dengan Liverpool serta menghadapi West Ham di ajang Piala FA

Komentar