Kekalahan yang Membanggakan Bagi Granville, Klub Divisi Kelima Liga Perancis

Berita

by redaksi

Kekalahan yang Membanggakan Bagi Granville, Klub Divisi Kelima Liga Perancis

Olympique Marseille sukses mengalahkan Granville pada Jumat (4/3) dini hari WIB, dengan skor dengan skor tipis 1-0. Dalam laga perempat final Coupe de France tersebut, gol dicetak oleh Michy Batshuayi dan cukup untuk meloloskan Maseille ke babak selanjutnya. Pada babak semifinal, Marseille akan bertemu dengan Sochaux yang sebelumnya telah mengalahkan Saint-Ettiene dengan skor 3-2 lewat perpanjangan waktu.

Marseille mencetak gol semata wayangnya pada menit ke-50 setelah Michy Batshuayi sukses mengonversi umpan silang Benjamin Mendy menjadi gol. Tendangan kerasnya tak sanggup ditepis oleh kiper Granville, Jeremy Aymes. Sebenarnya, performa kiper berusia 27 tahun tersebut patut diapresiasi. Pasalnya permainan apiknya sanggup menahan banyaknya peluang Marseille, tapi hanya satu gol yang tercipta.

Tak mengherankan bila Marseille yang merupakan salah satu klub elit Perancis bisa unggul dalam pertandingan tersebut. Namun determinasi Granville patut mendapat acungan jempol, hingga bisa menahan klub Ligue 1 dengan skor sangat tipis.

Granville sebelumnya lolos setelah sukses mengalahkan tim divisi dua Bourg-en-Bresse dalam babak tambahan setelah 90 menit awal bermain imbang 0-0. Beruntung Tommy Untereiner berhasil menceploskan gol kemenangan pada menit ke-98.

Perlu diketahui bahwa Granville merupakan tim dari divisi kelima dalam piramida Liga Perancis. Granville sendiri merupakan tim yang terletak di sebuah kota kecil di Pantai Channel. Mereka terpaksa harus menggelar laga tersebut di Stade Michel d'Ornano yang tak lain adalah markas Caen, yang terletak 100 km jauhnya dari tempat asalnya, karena stadion yang mereka punya tidak mampu menampung 20.000 penonton.

Tim tersebut tampil mengejutkan hingga babak perempat final Piala Perancis. Itu merupakan momen yang fantastis bagi tim dengan level kompetisi yang berada sangat jauh dari divisi paling tinggi di Liga Perancis.

Seperti yang dikatakan Jeremy Aymes saat  Johan Gallon sang pelatih berbicara kepadanya. “Promosi ke level selanjutnya tetap menjadi prioritas, namun presiden meminta kami untuk serius dalam turnamen ini. Dan dengan melawan Marseille kita memasuki dunia yang berbeda, kami akan menghadapi legenda sepakbola Perancis,” seperti yang dilansir Frenchfootballweekly, sebelum pertandingan.

Ternyata apa yang mereka katakan menjadi kenyataan. Granville benar-benar menghadapi tim dengan tradisi kuat di tanah Prancis. Kekalahan ini memang tak akan berubah menjadi kemenangan, namun Granville akan selalu diinget sebagai tim divisi kelima yang hanya kalah dari Marseille dengan skor 0-1 di permpat final Coupe de France.

Foto : frenchfootballweekly.com

<fva>

Komentar