Isyarat Revolusi Spaletti Bersama Roma yang Membuat Tidak Nyaman Sejumlah Pihak

Berita

by Randy Aprialdi

Randy Aprialdi

Pemerhati kultur dan subkultur tribun sepakbola. Italian football enthusiast. Punk and madness from @Panditfootball. Wanna mad with me? please contact Randynteng@gmail.com or follow @Randynteng!

Isyarat Revolusi Spaletti Bersama Roma yang Membuat Tidak Nyaman Sejumlah Pihak

Rudi Garcia telah kehilangan kepercayaannya dari AS Roma. Para direksi menggelar sebuah rapat di Miami Amerika Serikat untuk membahas infrastruktur masa depan Roma dan persiapan pengumuman pemecatan Garcia dan penggantinya.

Setelah Garcia diumumkan dipecat, Luciano Spalletti ditunjuk sebagai penggantinya. Bahkan ia sudah bertemu dengan direksi Roma di Miami, Amerika Serikat. Spalletti rela terbang dari Firenze untuk bernegosiasi dan menandatangani kontrak berdurasi 18 bulan bersama I Lupi. Ini artinya ia menyingkirkan nama Walter Mazzarri, Leonardo, Jorge Sampaoli, Marcelo Lippi dan lainnya yang sempat meramaikan bursa calon pelatih baru Roma.

Penunjukan Spalletti kembali menjadi pelatih Roma diharapkan bisa membantu Francesco Totti dkk meraih gelar juara. Tugas yang tentunya masih sama seperti sebelumnya ketika melatih Roma dari musim 2005 sampai 2009. Dalam kurun waktu tersebut berhasil mempesembahkan dua gelar Copa Italia dan satu Super Italia. Spalleti juga memiliki hubungan akrab dengan Totti dan merupakan mentor dari Vincenzo Montella, Pelatih Sampdoria.


Luciano Spalletti ketika juara Copa Italia 2008 bersama AS Roma.

Setelah mengundurkan diri dari Roma pada 2009 silam, Spalletti melanjutkan kariernya ke Rusia melatih Zenit St. Peterburg. Di sana ia berhasil meraih dua gelar juara Liga Primer Rusia dan satu Piala Rusia. Sekarang, mantan pelatih Udinese ini sudah kembali ke pelukan I Lupi. Banyak yang berharap Spalletti mampu membenahi kekurangan-kekurangan era Garcia. Sekaligus kembali mempersembahkan gelar untuk Roma. Harapan itu pun bisa dimulai sejak memimpin latihan pada esok hari di Trigora.

"Aku tidak pernah melupakan waktuku di sini dan Roma tidak pernah pergi dari hatiku," ujarnya seperti dikutip dari Football Italia.

Satu hal yang akan terjadi ketika Spalletti mulai melatih Roma adalah perubahan taktik. Dirinya memiliki formasi andalan yaitu 4-2-3-1 namun terkadang menggunakan 4-3-1-2 atau 4-3-3 selama karir kepelatihannya. Spalletti merupakan tipikal pelatih yang mengandalkan seorang deep-lying playmaker. Dahulu ia mengandalkan seorang David Pizarro sebagai poros serangan ketika masih membesut I Lupi. Sekarang ia bisa menugaskan itu kepada Miralem Pjanic sebagai double pivot di lini tengah. Atau Pjanic juga bisa berperan sebaga gelandang serang di belakang penyerang tunggal.

Baca juga : Sisa Warisan Luis Enrique itu Bernama Miralem Pjanic.

Selain itu, Spalletti berkemungkinan bakal meminta asupan pemain baru. Dikabarkan jika ia meminta dua sampai tiga pemain anyar dalam bursa transfer musim dingin saat ini. Sebelumnya, perbaikan di lini pertahanan adalah hal yang disarankan untuk Garcia dalam beberapa waktu terakhir. Skor 3-3 melawan Chievo merupakan salah satu alasan mengapa pertahanan I Lupi adalah yang pertama harus dibenahi.

Sejauh ini muncul nama Lorenzo Tonelli (Empoli), dan Adriano Correira (Barcelona). Nampaknya Tonelli akan sulit didatangkan karena merupakan bagian penting dari Empoli saat ini. Adriano lebih mungkin didapatkan karena bek asal Brasil tersebut kurang mendapatkan menit bermain.

Roma membutuhkan Adriano untuk melapis Lucas Digne. Adriano juga bisa bermain sebagai full-back kanan jika diperlukan. Kebutuhan pemain pada posisi ini karena Douglas Maicon sudah menua dan posisi ini juga bukanlah posisi asli Alessandro Florenzi. Kendati gagal mendapatkan Adriano, kabarnya Domenico Criscito, full-back kiri Zenit, bersedia bereuni dengan Spalletti di Roma. Mereka berdua bersama-sama membela Zenit dari 2011 sampai 2014 lalu.

"Apakah saya akan pergi ke Roma? Saya tidak tahu, kita harus melihat apakah pelatih masih menginginkanku. Aku akan bangga menerima panggilan dari Roma. Saya merindukan sepakbola Italia. Saya menontonnya dari Rusia," ungkap Criscito.

Namun meski angin perubahan sepertinya akan berhembus ke skuat Roma, pergantian pelatih ini ternyata cukup membuat tidak nyaman beberapa pihak. Walter Sabatini, Direktur Olahraga Roma, mengancam akan pergi dari I Lupi. Selain Sabatini, Gervinho juga digosipkan akan hengkang memperkuat kesebelasan dari Liga Cina. Seperti yang diketahui jika Gervinho merupakan salah satu pemain kesayangan Garcia.

Sumber lain : Gazzetta World, SB Nation.

Komentar