Dituntut Kementerian, Steaua Bermain Tanpa Identitas

Cerita

by Redaksi 46

Redaksi 46

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Dituntut Kementerian, Steaua Bermain Tanpa Identitas

Steaua Bucharest tampil tanpa identitas kala mengalahkan CSMS Lasi 1-0. Mereka tidak menggunakan nama, warna, dan emblem di pertandingan tersebut. Pasalnya, Steaua kalah dalam persidangan yang melibatkan Kementrian Pertahanan Romania.

Steaua merupakan klub paling terkenal di Romania. Mereka berdiri pada 1947 sebagai bagian dari tim militer. Pengadilan Tinggi Romania, menolak merek dagang mereka karena adanya gugatan oleh Kementrian Pertahanan Romania.

Kementrian Pertahanan Romania terpaksa membawa kasus tersebut ke ranah hukum pada 2011. Mereka berpendapat Steaua Bucharest menggunakan merek “Steaua” secara ilegal sejak 2004. Keputusan Pengadilan secara efektif membuat tim paling sukses di Romania tersebut tampil tanpa nama.


">#AbandonedTeam

— Emanuel Ro?u (@Emishor) https://twitter.com/Emishor/status/541721453054689280">December 7, 2014
Juara Eropa musim 1986 tersebut tambil dalam balutan jersey kuning. Padahal, warna asli Steaua Bucharest adalah merah dan biru. Nama mereka pun terpaksa diganti oleh announcer di stadion menjadi “The Champions of Romania”.  

">December 7, 2014

Di papan skor, nama mereka diganti menjadi “hosts” atau “tuan rumah”. Sementara itu, lambang mereka diganti oleh gambar kotak hitam kosong. Tidak ada “Steaua” tertulis di sana. Pelucutan nama tersebut mulai dari semua perlengkapan latihan dan baju resmi. Selain itu, dalam daftar pemain yang dikeluarkan pun tidak ada nama “Steaua”.


">#steaua https://twitter.com/hashtag/hosts?src=hash">#hosts

— Emanuel Ro?u (@Emishor) https://twitter.com/Emishor/status/541633696605167618">December 7, 2014

Semuanya masih bisa kembali seperti semula, jika ofisial Steaua mencapai kesepakatan dengan Kementrian Pertahanan untuk menggunakan merek tersebut.

Izin tersebut akhirnya datang setelah Presiden Steaua, Valeriu Argasela, mendatangani kesepakatan dengan pihak kementrian. Kementrian Pertahanan pun memberi pengecualian dalam pertandingan di Liga Europa. Steaua akan menjamu Dynamo Kiev pada Kamis (12/12) mendatang.

Disadur dari dan sumber gambar dari: theguardian.com

Komentar