Dilema Dybala: Argentina Atau Italia?

Cerita

by Redaksi 42

Redaksi 42

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Dilema Dybala: Argentina Atau Italia?

Penampilan Paulo Dybala hingga giornata 13 Serie A bersama Palermo musim ini bisa dibilang cukup gemilang, ia telah menciptakan 6 gol bagi Palermo hingga saat ini. Hal ini membuat dirinya menjadi incaran klub-klub besar termasuk Arsenal. Klub asal London Utara tersebut disebut-sebut sebagai peminat paling serius terhadap penyerang berusia 21 tahun tersebut.

Namun nyatanya bukan hanya soal isu transfer saja yang sedang berkembang tentang Dybala, namun isu soal kewarganegaraannya pun sedang menjadi perbincangan banyak pihak. Dybala yang lahir di Cordoba, Argentina, ternyata memiliki darah Italia dari sang nenek dan darah Polandia dari sang kakek. Maka, Dybala yang belum memiliki caps bersama timnas senior Argentina pun, masih bisa membela Italia ataupun Polandia.

Dan dari dua negara yang bisa Dybala pilih selain Argentina, Italia lah yang telah menunjukkan ketertarikannya untuk bisa membuat Dybala berkostum Azzuri. Bahkan ketertarikan itu langsung dinyatakan oleh pelatih Italia saat ini, Antonio Conte.

“Paulo adalah salah satu pemain yang menarik perhatian saya, namun saya tidak tahu apakah Paulo juga tertarik untuk bermain bagi timnas Italia.” ucap Conte.

Dybala pun membalas ketertarikan Conte tersebut dengan pernyataan yang sedikit membingungkan, ia mengatakan bahwa salah satu mimpi terbesarnya adalah bermain bagi timnas Argentina, namun ia pun tidak menutup kemungkinan untuk bermain bagi Italia.

Dybala memang dibesarkan di Argentina, namun karir sepakbolanya menanjak saat ia bermain di Italia bersama Palermo. Maka seharusnya tidak akan terlalu sulit bagi Dybala untuk beradaptasi dalam pola permainan Italia.

Sebenarnya, bukan kali ini saja pemain kelahiran Argentina yang bermain bagi timnas Italia. Jauh sebelumnya, ada beberapa nama yang telah mengikrarkan diri bermain bagi Italia meskipun lahir di Argentina. Sebut saja Raimundo Orsi, Luis Monti dan Mauro Camoranesi.

Pencapaian ketiganya pun begitu mengesankan, ketiga pemain tersebut berhasil membawa Italia menjuarai Piala Dunia. Raimundo Orsi dan Luis Monti menjadi bagian Italia kala menjuarai Piala Dunia 1934 saat mengalahkan Czechoslovakia 2-1. Bahkan Orsi mencetak salah satu gol dalam final tersebut. Pun dengan Mauro Camoranesi, ia adalah bagian dari skuat Marcelo Lippi saat Italia menjuarai Piala Dunia 2006 di Jerman.

Jalan panjang masih harus dilewati Dybala, ia harus berpikir keras tentang keputusannya memilih negara yang ia bela. Ketika berpikir mimpi, mungkin agak sulit untuk saat ini dirinya masuk timnas Argentina, mengingat ada nama Lionel Messi, Kun Aguero, Carlos Tevez juga Gonzalo Higuain yang masih menjadi andalan lini depan Argentina. Tapi mengingat usia Dybala yang masihlah muda, bila dirinya bisa tampil konsisten terus menerus, saat usianya matang, bukan tidak mungkin ia akan menggeser para seniornya secara perlahan.

Namun Dybala pun tetap harus memikirkan tawaran yang diberikan Conte, bermain bagi sebuah tim nasional dan merasakan karir internasional adalah salah satu tujuan setiap pemain sepakbola. Dan yang harus diingat Dybala, sebelum ia, sudah ada pemain-pemain kelahiran Argentina yang membela timnas Italia, dan mereka terbukti sukses membawa Italia berjaya di Piala Dunia.

Maka, Argentina atau Italia, Dybala?

Sumber foto : dailystar.co.uk

Komentar