Eksperimen Posisi Pemain Roy Hodgson

Tim nasional Inggris memulai persiapan mereka menjelang pembukaan Piala Dunia melawan Italia 14 Juni nanti. Pasukan Three Lions mengunjungi Amerika Serikat untuk menjalani latihan dan jadwal uji coba melawan Ekuador serta Honduras.

Selain menjalani latihan untuk menjaga performa puncak pada saat Piala Dunia nanti, kesempatan ini juga dimanfaatkan sang arsitek Roy Hodgson untuk melakukan eksperimen taktik. Salah satunya adalah perubahan posisi Milner dan Rooney.

Performa Glen Johnson di sisi fullback kanan saat Inggris melawan Peru beberapa hari yang lalu nampaknya belum memuaskan Hodgson. Sehingga pada sesi latihan justru terlihat James Milner yang berada di posisi fullback tersebut. Posisi yang kurang familiar baginya mengingat ketika membela City, ia lebih banyak berada di gelandang sayap kanan depan dan sesekali kiri.

"James akan bermain bek kanan melawan Ekuador. Dia punya kualitas untuk bermain di sana. Mungkin ada saat-saat di Piala Dunia di mana kita ingin menggunakan dia di sana,” kata Hodgson.

"Ini akan memberikan dia beberapa pengalaman di posisi itu. Dia berposisi asli sebagai gelandang sayap kanan maupun kiri dan di sanalah kita sering melihatnya bermain, tapi ini akan menarik untuk melihat bagaimana dia berposisi di bek kanan," tambahnya.

Bukan tidak mungkin jika saat melawan Ekuador nanti Milner menunjukan performa baik, ia akan menjadi pilihan utama bek kanan menggantikan Glen Johnson. Sebenarnya Inggris tak kekurangan posisi ini mengingat barisan pertahanan mereka memang diisi pemain yang pernah mencicipi posisi ini, seperti Chris Smalling dan Phil Jones.

Tetapi kedua nama terakhir yang disebutkan diatas tak punya kemampuan sebaik Johnson dalam menyerang, karena memang bukan berposisi asli sebagai fullback. Maka penunjukan Milner di kanan diharapkan mampu menopang sektor sayap Inggris saat menyerang.

Selain Milner, Rooney juga harus ikut boyongan posisi terkait eksperimen Hodgson. Pemain berusia 28 tahun tersebut harus bermain lebih melebar di sayap kiri, tak lagi berada di belakang striker ataupun ujung tombak.

Hodgson mengatakan: "Wayne bisa bermain di beberapa posisi dia akan bermain di posisi yang kami pikir akan sesuai dengan tim dan yang ia mampu bermain,”

"Jelas bahwa dia dapat melakukan itu, Wayne adalah pemain yang sangat berguna dalam arti anda tidak perlu meragukan kemampuannya. Dia dapat bermain sebagai penyerang tengah, di belakang striker dan melebar. "

Posisi penyerang sayap memang tak asing bagi Rooney, pada skema menyerang Manchester United sejak era Fergie hingga Moyes, ia kerap membuka  ruang ataupun menjemput bola di sayap untuk melakukan umpan silang atau masuk ke dalam untuk menembak.

Menarik untuk disimak, apakah eksperimen Hodgson ini memang kebutuhan taktik yang brilian atau justru karena skuat yang ada masih kurang “kaya” sehingga mengorbankan beberapa pemain keluar dari posisi aslinya.

foto: thetimes.com

(amp)